SENDAWAR – Kampung Muara Beloan sudah lama kesohor sebagai penghasil terbesar di Bumi Tanaa Purai Ngeriman. Bupati Kubar FX Yapan menegaskan, tidak boleh ada pengalihan lahan ke tambang atau perkebunan kelapa sawit di Kawasan itu.
“Nanti semua kawasan di Muara Beloan tidak ada pengalihan lahan perusahaan tapi khusus untuk pengembangan perikanan,” ucap Bupati Kubar FX Yapan saat hadir pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-20 Kampung Muara Beloan.
Menyikapi besarnya potensi perikanan ini, Bupati menyarankan, Dinas Perikanan Kubar bisa memetakan agar pembangunan perikanan di Muara Beloan harus dilakukan secara khusus.
“Kita minta nanti Dinas Perikanan memfokuskan perikanan di Muara Beloan. Termasuk sejumlah bantuan sarana perikanan,” ucapnya.
Di balik tingginya komitmen Pemkab Kubar ini, lanjut Bupati, semua masyarakat Muara Beloan yang hampir 99 persen nelayan tradisional turun-temurun harus dapat memanfaatkan potensi dan bantuan peralatan perikanan dari pemerintah, agar bisa meningkatkan kesejahteraan.
“Bila perlu, nanti hasil panen perikanan bisa mengantarkan pergi ke Tanah Suci,” katanya. Sementara itu, Kepala Kampung Muara Beloan Rudy Suhartono mengatakan, sikap Bupati Kubar memfokuskan Kampung Muara Beloan sebagai sentral perikanan di Kubar sudah tepat.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://kaltimpost.jawapos.com/kaltim/20/11/2023/pemkab-kubar-fokuskan-perikanan-di-beloan
Salam,
Divisi Informasi