JAKARTA – PT Multi Terminal Indonesia, anak usaha PT Pelabuhan Indonesia II, menggenjot pendapatan di bidang ekspedisi muatan kapal laut atau freight forwarding dan angkutan barang dengan membeli truk trailer dan mobil boks.
Direktur Keuangan dan SDM PT Multi Terminal Indonesia (MTI) Edy Purwanto mengatakan pihaknya menyiapkan dana Rp38 miliar untuk membeli 20 unit truk trailer dan 20 unit mobil boks yang seluruh dananya berasal dari kas internal perusahaan.
“[Sebenarnya] kita sekarang punya 11 vendor. Sebelas vendor ini mengoperasikan 300 unit truk. Namun karena kita berkembang dan harus menjamin pelayanan kepada pelanggan maka kita harus memiliki [armada] sendiri,” ujarnya di Jakarta, Rabu (11/11).
TARIF KOMPETITIF
Dia menegaskan armada baru sangat vital bagi perusahaan. Selama ini, Pelabuhan Tanjung Priok sudah memiliki angkutan kereta api lintas Jakarta-Surabaya dan Merak-Jakarta, tetapi pemanfaatannya terbatas. Keterbatasan itu disebabkan kepadatan lalu lintas KA yang banyak bersinggungan dengan angkutan penumpang.
Berkaitan dengan tarif, Toto menjelaskan perusahaan akan membuat pertimbangan bisnis. Namun, dia berjanji tarif yang diberikan akan kompetitif sesuai dengan investasi perusahaan.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 12 November 2015
Sumber foto:
liputan6.static6.com