TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) tidak rasakan dampak signifikan akibat virus Corona atau Covid-19.
Pihaknya menilai sejauh ini pengiriman masih berjalan normal meski sempat merasa was-was di masa awal pandemi mewabah di Indonesia, terlebih Balikpapan.
“Sejak selesai minggu pertama isu Covid-19 hingga sekarang, arus pengiriman kita naik lebih dari 30 persen,” ujar Kepala JNE Cabang Balikpapan, Adityo Putranto, Rabu (15/7/2020).
Tetap meningkatnya arus pengiriman barang, sebut Adityo tidak lepas dari komitmen menjaga kualitas pelayanan.
Di samping program khusus dan mitigasi risiko, yang pertama diutamakan oleh JNE adalah pelayanan publiknya.
“Saya ingin, tidak ada istilah karena Covid-19 pelayanan turun. Saya meminta operasional tetap memaksimalkan SLA sesuai dengan target dan ritmenya,” jelasnya.
Diketahui SLA adalah akronim dari Service Level Agreement, yaitu kontrak dari penyedia layanan dengan kita sebagai pengguna yang memberi jaminan tingkat pelayanan yang dapat diharapkan.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://kaltim.tribunnews.com/2020/07/15/pengiriman-barang-di-balikpapan-dinamis-naik-30-persen-usai-dihantam-pandemi-covid-19
Salam,
Divisi Informasi