Jakarta, CNN Indonesia — Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2019, sejumlah pengusaha truk jasa ekspedisi di DKI Jakarta dan Bekasi menyetop kegiatan operasionalnya melintas di jalan tol Jakarta-Cikampek. Bahkan, aktivitas sudah dihentikan sejak Minggu (16/12) kemarin.
Penghentian aktivitas ini lebih cepat dari penerapan larangan melintas Kementerian Perhubungan melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 115 Tahun 2018. Beleid tersebut menerapkan larangan truk melintas pada 21-22, 25, 28-29 Desember 2018, serta 1 Januari 2018.
“Penghentian aktivitas ini sudah berjalan sejak Minggu, karena pengusaha lebih dulu meliburkan sopirnya menjelang pemberlakuan larangan melintas di jalan tol Jakarta – Cikampek dalam waktu dekat,” ujar Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Kyatmaja Lookman, mengutip Antara, Senin (17/12).
Menurut Kyatmaja, dari total sekitar 18 ribu truk milik 800 perusahaan truk yang menjadi anggota Aptrindo, sebagian besar telah menghentikan operasionalnya. “Sejumlah direksi juga sudah tidak ada yang ke kantor sejak kemarin.”
Keputusan itu diambil para pengusaha menyusul makin meluasnya area larangan melintas bagi truk ekspedisi di wilayah Jakarta dan Bekasi.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20181217195724-92-354389/pengusaha-truk-setop-lintasi-tol-cikampek-jelang-libur-natal
Salam,
Divisi Informasi
#logistik #logistikindonesia #supplychainindonesia # untuklogistikindonesialebihbai k