BEKASI – Marunda Center Terminal mulai fokus menangani kapal pengangkut kargo curah, baik ekspor maupun impor, untuk membantu mengatasi kepadatan di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.
Pada Rabu (16/9), Terminal 1A Marunda Center melayani kapal Mi Lan dari Singapura yang membawa based oil untuk pabrikan pelumas.
Aulia Febrial Fatwa, Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis PT Pelabuhan Tegar Indonesia (Marunda Center Terminal), mengatakan pelabuhan swasta itu dapat menambah frekuensi penanganan kargo ekspor-impor.
PANGSA PASAR
Pada masa mendatang, Aulia menyakini Marunda Center Terminal dapat menjadi pendukung keberadaan Pelabuhan Tanjung Priok untuk menangani kargo curah baik kering, basah, maupun curah lepas.
Sekadar informasi, Pelabuhan Tanjung Priok didominasi penanganan kontainer dengan persentase 70% dan sebanyak 30% kargo curah.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 17 September 2015
