×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9595

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • AGENDA
    • Seminar
    • Pelatihan
    • Workshop
  • PROFIL
  • BERITA
  • OPINI
  • UNDUH
    • Newsletter
    • Paparan SCI
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Organisasi Internasional
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • Manajemen Logistik
      • ERP
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Regulasi
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Keuangan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Kesehatan
      • Peraturan Gubernur
      • Kementerian Perindustrian
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
  • KONTAK
  • GALERI
    • Seminar & Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Pelatihan & Workshop
  • FORUM
  • LOKER
    • Perusahaan
    • Pencari Kerja
FREEINFO
Supply Chain Indonesia
Tuesday, 27 October 2015 / Published in Berita

Perbaikan Navigasi Udara: AirNav Indonesia Janji Selesai Akhir Tahun Ini

JAKARTA – Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia atau AirNav Indonesia mengklaim peningkatan pelayanan navigasi bakal selesai pada akhir tahun ini, atau lebih cepat dari target Februari 2016.

Direktur Operasi Airnav Indonesia Wisnu Darjono mengatakan progress peningkatan pelayanan navigasi berjalan sesuai jalur. “Kami masih persiapan memenuhi SDM, penyiapan prosedur hingga publikasi, sesuai dengan ketentuan Internasional Civil Aviation Organization [ICAO]. Normalnya, akhir Desember 2015, atau paling lambat Januari 2016 bisa beres,” katanya di Jakarta, Senin (26/10).

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan menerbitkan Permenhub No. 131/2015 tentang Peningkatan Pelayanan Keselamatan Navigasi Penerbangan, menyusul minimnya fasilitas alat kenavigasian di bandara, khususnya di daerah timur Indonesia.

Setidaknya ada tiga poin pelayanan dalam Permenhub itu yang harus ditingkatkan a.l. penyelenggaraan pelayanan, penggunaan metode bernavigasi penerbangan secara instrument dan penyediaan informasi meteorologi penerbangan.

Dalam penyelenggaraan pelayanan, AirNav Indonesia harus membentuk unit pelayanan lalu lintas penerbangan aerodrome control tower (TWR) pada bandara dengan minimal frekuensi penerbangan sebanyak 10 kali per hari.

 

 

Sumber dan berita selengkapnya:

Bisnis Indonesia, edisi cetak 27 Oktober 2015

 

Komentar

comments

Tagged under: bandara, distribusi, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, Pergudangan, Pesawat Kargo, Pesawat Terbang, rantai pasok, Regulated Agent, Supply Chain, Supply Chain Indonesia, transportasi

What you can read next

Kemenperin Siap Penuhi SDM Industri Logistik
Pelabuhan Sorong Mulai Layani Direct Call dan Direct Export
Subsidi Tol Laut Dialihkan ke Pelayaran Rakyat, Ini Respons DPP Pelra

Recent Posts

  • Bisnis Jasa Kurir Bertahan di Tengah Corona

    Jakarta – Bisnis jasa pengiriman logistik...
  • Serapan Ekspor Perikanan Menurun

    PROKAL.CO, SAMARINDA – Industri perikanan...
  • Menperin Optimis Ekonomi Dalam Negeri Bisa Bangkit Lebih Cepat

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Perin...
  • Trafik Kapal dan Barang di Pelabuhan Pelindo II Tanjungpandan Mulai Terdampak Pandemi Covid-19

    POSBELITUNG.CO, BELITUNG — Dalam kurun wa...
  • Agritech Sebut Logistik Jadi Tantangan saat Pandemi

    Bisnis.com, JAKARTA – Pembatasan sosial berskal...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat