PROKAL.CO, BALIKPAPAN – Arus pengiriman barang masuk dan keluar Balikpapan terus meningkat. Tren tersebut bersamaan dengan berkembangnya bisnis usaha mikro, kecil, dan menengah di daerah.
Wakil Pimpinan Cabang PT Pos Indonesia Balikpapan Suworo mengatakan, portofolio bisnis perusahaan pelat merah itu di Kota Minyak naik 20 persen sepanjang 2017 lalu. Namun, dia akui, ada penurunan dari sisi pendapatan, karena beberapa hal.
“Target pendapatan kami Rp 27 miliar, tapi terealisasi Rp 23 miliar. Tak tercapainya lebih disebabkan menurunnya produk dari jasa keuangan. Semisal, transaksi yang dilakukan pemerintah daerah dulu banyak yang kami tangani, sekarang sudah beralih melalui perbankan,” katanya saat diwawancarai Kaltim Post, Selasa (2/1).
Secara komposisi, dia menyebut, pengiriman surat dan paket sekarang naik 70 persen. Sementara layanan jasa keuangan hanya menyumbang 30 persen.
Untuk produk layanan paket dan surat, disebut Suworo sempat turun tahun lalu. Namun tahun ini pertumbuhan mencapai 20 persen, karena ditopang paket barang.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi