Jakarta: Booming e-commerce membawa berkah bagi industri logistik di tengah pandemi. Sejumlah perusahaan logistik memanfaatkan momentum booming e-commerce untuk melakukan ekspansi. Upaya tersebut dengan harapan bisa memaksimalkan laju bisnis dan membuka peluang yang lebih luas lagi.
Data RedSeer menunjukkan bisnis jasa logistik selama pandemi covid-19 tumbuh hingga 100 persen, bahkan mencapai puncak tertinggi sepanjang September 2020 dengan pertumbuhan hampir 400 persen. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan penggunaan layanan e-commerce dan marketplace yang meningkat 69 persen selama masa pandemi di Indonesia.
Kondisi itu yang membuat perusahaan logistik dalam negeri menggenjot ekspansi bisnis, terutama di pasar ekspor. Misalnya kolaborasi antara Janio dan PCP Express yang membidik pasar ekspor bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Adapun UMKM perlu didukung lantaran berperan besar terhadap perekonomian Indonesia.
CEO PCP Express Dennis Soemarno mengaku pihaknya mendukung UMKM untuk mengirimkan produk mereka ke pasar ekspor, khususnya Malaysia dan Singapura. Lewat layanan tersebut, PCP Express membidik kenaikan volume transaksi mencapai 50 persen di kuartal IV-2020. Di 2021, diyakini layanan ekspor memacu kenaikan volume pengiriman barang hingga 200 persen.
“Kami juga berencana untuk ekspansi layanan ekspor ke negara lain yang prospektif. Periode usai pandemi di tahun depan akan memacu pertumbuhan sektor logistik lebih tinggi,” ujar CEO PCP Express Dennis Soemarno, dalam sebuah konferensi pers virtual, Selasa, 24 November 2020.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://m.medcom.id/ekonomi/bisnis/GNGWqglN-perusahaan-logistik-dalam-negeri-rambah-pasar-ekspor-saat-pandemi
Salam,
Divisi Informasi