Bisnis.com, JAKARTA – Supply Chain Indonesia (SCI) menilai Pelabuhan Benoa di Denpasar, Bali memiliki potensi besar sebagai pusat logistik perikanan tangkap.
CEO Supply Chain Indonesia, Setijadi menyatakan, Pelabuhan Benoa merupakan lokasi strategis sebagai pusat atau hub logistik perikanan tangkap untuk wilayah Bali dan sekitarnya, termasuk Nusa Tenggara dan selatan Pulau Jawa.
“Pelabuhan Benoa bisa sekaligus dikembangkan baik untuk pariwisata maupun perikanan,” kata Setijadi dalam keterangan resminya, Selasa (14/3/2023).
Menurutnya, ada empat pertimbangan pengembangan Pelabuhan Benoa sebagai hub logistik perikanan dapat dilakukan. Pertama, lokasi Pelabuhan Benoa berdekatan dengan daerah penangkapan ikan (fishing ground).
Kedua, Pelabuhan Benoa juga berdekatan dengan Bandara I Gusti Ngurah Rai, dengan jarak 6,4 kilometer. Hal tersebut akan memudahkan pengiriman ikan ke luar negeri, terutama untuk ikan dalam kondisi hidup yang bernilai tinggi.
Ketiga, industri perikanan di Benoa telah berkembang. Setijadi memaparkan, dari 88 Unit Pengolahan Ikan (UPI) di Bali, 38 di antaranya berada di Benoa dan memiliki kapal penangkap ikan sendiri.
Terakhir, Setijadi mengatakan Dinas Kelautan dan Perikanan maupun Pemerintah Provinsi Bali secara umum memiliki rencana dan dukungan yang kuat terhadap Pelabuhan Benoa.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://ekonomi.bisnis.com/read/20230314/98/1637189/sci-sebut-potensi-pelabuhan-benoa-jadi-hub-logistik-perikanan
Salam,
Divisi Informasi