Batalkan Konsesi JICT
JAKARTA – Perpanjangan konsesi terminal petikemas di JICT (Jakarta International Container Terminal) dan TPK Koja antara PT Pelindo II dengan Hutchison Port Holding (HPH) harus dibatalkan karena melanggar undang-undang dan sangat merugikan negara. “Presiden Joko Widodo harus bertindak tegas untuk membatalkan kontrak pengelolaan terminal di JICT dan TPK Koja yang akan diperpanjang sampai tahun
- Published in Berita
Menteri Jonan: Pelindo II Tak Boleh Cari Untung Saja
JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta operator Pelabuhan Tanjung Priok yakni Pelindo II, tak mementingkan keuntungan semata dalam mengelola pelabuhan. Pasalnya, kata dia, Pelabuhan Tanjung Priok merupakan satu-satunya pelabuhan yang menjadi tempat bersandar kapal di daerah Jakarta dan sekitarnya. “(Badan usaha) Pelabuhan (Tanjung Priok) itu tak boleh mencari untung yang sebesar-besarnya, kan ini
- Published in Berita
Pekerja Minta Kontrak Pengelolaan Pelabuhan Transparan
Liputan6.com, Jakarta – Pekerja Jakarta International Countainer Terminal (JICT) meminta Direktur Utama IPC RJ Lino untuk transparan dalam perpanjangan konsesi JICT. Hal itu dinilai penting agar aksi korporasi BUMN pelabuhan yang melibatkan asing, Hutchison Port Holdings (HPH) tidak merugikan negara. “Seharusnya Dirut IPC berani buka dokumen hukum dan kajian finansial perpanjangan konsesi JICT ke publik jika prosesnya
- Published in Berita
Privatisasi JICT & TPK Koja: Serikat Pekerja Diklaim Mendukung IPC
JAKARTA – PT Pelabuhan Indonesia II mengklaim Serikat Pekerja PT Jakarta International Container Terminal sejak awal mendukung perpanjangan konsesi dua terminal kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok dengan beberapa persyaratan. Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II/IPC Richard Joost Lino menyatakan Serikat Pekerja PT Jakarta International Container Terminal (JICT) sudah membuat pernyataan bersama yang disebut Resolusi
- Published in Berita
Beleid Keuntungan Pelabuhan: ALFI Sarankan Tak Perlu Ada Pembatasan
JAKARTA – Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia menilai pengaturan pembatasan margin keuntungan atas harga jasa sebesar 25% bagi Badan Usaha Pelabuhan tidak perlu dilakukan karena bisa membebani biaya logistik. Ketua Umum DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki N. Hanafi menjelaskan Indonesia justru membutuhkan regulasi tentang penegasan fungsi BUP bersifat pelayanan atau tak berorientasi
- Published in Berita
Bongkar Muat: Portal Diharapkan Pangkas Waktu
JAKARTA, KOMPAS – Target waktu bongkar muat (dwelling time) harus bisa dilaksanakan dalam waktu 4,7 hari. Waktu 4,7 hari itu meliputi waktu prapabean 2,7 hari, proses kepabeanan 0,5 hari, dan setelah pabean 1,5 hari. Proses perizinan wajib dilaksanakan melalui jaringan atau secara online. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo di Jakarta, Sabtu (11/7).
- Published in Berita
Biaya Logistik Mahal, Jokowi: Kebangetan Sekali
Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Joko Widodo ingin mengebut pengerjaan infrastruktur bidang transportasi. Kata dia, biaya distribusi logistik Indonesia terlalu mahal. Dijelaskan Jokowi, biaya logistik Indonesia lebih mahal 2,5 hingga 3 kali lipat ketimbang negara lain. Karena itu, perlu adanya pembangunan dan revitalisasi infrastruktur transportasi. “Biaya logistik kita dibandingkan negara tetangga 2,5-3 kali lipat. Kebangetan
- Published in Berita
Layanan Kepelabuhanan: Mendesak Standardisasi Waktu Truk di Pelabuhan
JAKARTA – Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia menginginkan pemerintah menetapkan standar waktu pelayanan truk di pelabuhan berstatus internasional. Ketua umum DPP Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Gemilang Tarigan mengatakan selama ini pengusaha truk kesulitan untuk memprediksi waktu layanan truk di pelabuhan. Pelayanan truk (trucking) itu menyangkut prosedur kepelabuhanan untuk proses pengambilan dan pengiriman kargo,
- Published in Berita
Pelindo IV Lelang 9 Unit Alat Bongkar Muat TPK Makassar
Bisnis.com, MAKASSAR – PT Pelindo IV menggelar pelelangan kegiatan pemeliharaan sembilan unit alat bongkar muat perseroan yang ditempatkan di Terminal Petikemas Makassar. Sekretaris Perusahaan Pelindo IV Abdul Rahman mengemukakan untuk pemeliharaan tiga unit alat bongkar muat tersebut, perseroan mengalokasikan anggaran mencapai Rp21,8 miliar yang bersumber dari kas internal. Adapun, ketiga alat bongkar muat tersebut meliputi
- Published in Berita
JICT & TPK Koja Gunakan Rupiah
JAKARTA – Dua terminal kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok sudah menggunakan mata uang rupiah dalam transaksi biaya layanan bongkar muat sejak 1 Juli 2015. Presiden Direktur PT Jakarta International Container Terminal Riza Erivan dalam siaran pers Senin (6/7) mengatakan pihaknya mengeluarkan Surat Edaran (SE) No. HM.608/1/11/JICT-2015. Dalam edaran itu disebutkan penerapan kurs tarif bongkar muat
- Published in Berita