Penanganan Barang Berbahaya di Pelabuhan Masih Lemah
Thursday, 01 March 2018
by Supply Chain Indonesia
Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perhubungan menilai penanganan barang berbahaya di pelabuhan masih sangat lemah karena tingkat pengetahuan Syahbandar yang minim. Oleh karena itu, peningkatan kompetensi diperlukan guna meningkatkan penanganan barang berbahaya. Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kemenhub, Capt. Jhonny R. Silalahi mengatakan para Syahbandar sebagai pengawas pelabuhan kurang mengetahui ketentuan yang diatur
- Published in Berita