JAKARTA, kabarbisnis.com: Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) meminta tidak ada pembatasan angkutan barang saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Pasalnya, mobilitas masyarakat saat libur akhir tahun tidak akan setinggi libur Lebaran.
Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI, Djoko Setijowarno, menilai, mobilitas masyarakat saat libur akhir tahun cenderung untuk tujuan berwisata ketimbang mudik ke kampung halaman. Untuk itu, pergerakan kendaraan penumpang juga diperkirakan tidak akan terlalu tinggi sehingga angkutan barang dinilai tak perlu dibatasi.
Di sisi lain, Djoko juga menilai pemerintah seharusnya lebih dini mengumumkan apabila adanya pembatasan angkutan barang saat Nataru.
“Ini waktunya mepet, kalau sebulan sebelumnya mungkin bisa membantu [perusahaan truk untuk siap-siap]. Akan tetapi, dikhawatirkan kalau dibatasi itu buat yang angkutan ekspor, karena sudah terjadwal,” kata Djoko seperti dikutip, Rabu (7/12/2022).
Jika pembatasan tetap diberlakukan, maka Djoko menyarankan agar nantinya rekayasa lalu lintas yang diterapkan adalah contraflow, bukan one way. Menurutnya, dengan diberlakukannya sistem contraflow, maka angkutan barang atau penumpang tetap bisa bergerak.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.kabarbisnis.com/read/28116654/tak-sepadat-lebaran-mti-minta-tak-ada-pembatasan-angkutan-barang-saat-nataru
Salam,
Divisi Informasi