×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9595

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • AGENDA
    • Seminar
    • Pelatihan
    • Workshop
  • PROFIL
  • BERITA
  • OPINI
  • UNDUH
    • Newsletter
    • Paparan SCI
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Organisasi Internasional
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • Manajemen Logistik
      • ERP
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Regulasi
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Keuangan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Kesehatan
      • Peraturan Gubernur
      • Kementerian Perindustrian
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
  • KONTAK
  • GALERI
    • Seminar & Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Pelatihan & Workshop
  • FORUM
  • LOKER
    • Perusahaan
    • Pencari Kerja
FREEINFO
Supply Chain Indonesia
Friday, 23 November 2018 / Published in Berita

Tantangan Biaya Logistik bagi Pelaku UMKM

Bisnis.com, JAKARTA – Kebiasaan masyarakat Indonesia yang senang mengonsumsi sambal sebagai pelengkap hidangan dimanfaatkan betul oleh Himawan Amri. Lima bulan lalu, dia pun mulai merintis usaha sambal dalam kemasan.

 

Meski di Jakarta sudah banyak pelaku usaha yang bermain di produk sambal, Amri tetap mencoba mengambil pasar. Keuntungan yang ditawarkan adalah harga murah, resep yang seringkali efektif menarik konsumen.

 

Jika di toko daring banyak yang menjual sambal di atas Rp30.000, pria kelahiran Surabaya ini membuka harga Sambal Lava–merek dagangannya–dengan Rp20.000. Perbandingan yang cukup jauh itu pun berujung untung.

 

Untuk menekan harga jual, ada strategi khusus yang dilakukan Amri, yakni dengan melakukan produksi di Kediri, Jawa Timur (Jatim). Di sana, harga cabai dan bawang sebagai bahan utama sambal jauh lebih murah dibandingkan di Jakarta.

 

“Produksi di Kediri bisa lebih murah mencapai 50% dibandingkan yang produksi di Jakarta,” katanya kepada Bisnis.com, Kamis (22/11/2018).

 

Sumber dan berita selengkapnya:
http://industri.bisnis.com/read/20181123/98/862549/tantangan-biaya-logistik-bagi-pelaku-umkm

 

 
 
Salam,
Divisi Informasi

Komentar

comments

Tagged under: berita, Berita Logistik, biaya, distribusi, Konsultasi, Lembaga Konsultasi Logistik, Lembaga Pelatihan Logistik, Lembaga Penelitian Logistik, Lembaga Pengembangan Logistik, Lembaga Pengkajian Logistik, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, Pelaku, pelatihan, Penelitian, pengembangan, Pengkajian, Pergudangan, rantai pasok, sertifikasi, Sertifikasi Logistik, Sertifikasi Supply Chain, Supply Chain, Supply Chain Indonesia, TANTANGAN, transportasi, UMKM

What you can read next

Terminal Teluk Lamong akan Dilengkapi Layanan Transportasi Berbasis Kereta Api
Cold Storage Jadi Prioritas BGR di Kawasan Timur
Pemkab Brebes Siapkan Lahan 5.900 Hektare untuk Kawasan Industri

Recent Posts

  • Bisnis Jasa Kurir Bertahan di Tengah Corona

    Jakarta – Bisnis jasa pengiriman logistik...
  • Serapan Ekspor Perikanan Menurun

    PROKAL.CO, SAMARINDA – Industri perikanan...
  • Menperin Optimis Ekonomi Dalam Negeri Bisa Bangkit Lebih Cepat

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Perin...
  • Trafik Kapal dan Barang di Pelabuhan Pelindo II Tanjungpandan Mulai Terdampak Pandemi Covid-19

    POSBELITUNG.CO, BELITUNG — Dalam kurun wa...
  • Agritech Sebut Logistik Jadi Tantangan saat Pandemi

    Bisnis.com, JAKARTA – Pembatasan sosial berskal...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat