AKARTA: Optimalisasi dan pemanfaatan terminal 2-JICT di Pelabuhan Tanjung Priok, untuk di alihfungsikan sebagai pelayanan sandar kapal peti kemas ocean going sekaligus domestik (antar pulau), hingga kini belum dilaksanakan.
Padahal, kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Sahat Simatupang telah melayangkan surat kepada Pelindo II dan PT Jakarta International Container Terminal (JICT) dengan Nomor: UM.002/8/9/OP.TPK.2012 tanggal 15 Mei 2012 perihal optimalisasi terminal 2-JICT tersebut.
Ketua Umum Dewan Pemakai Jasa Angkutan Laut Indonesia (Depalindo) Toto Dirgantoro menyesalkan lambannya optimalisasi terminal 2 JICT tersebut, padahal langkah ini diharapkan bisa memberikan efisiensi penanganan logistik melalui pelabuhan Tanjung Priok.
Dia mengatakan, terminal 2-JICT di Priok itu selama ini tidak termanfaatkan atau idle karena dengan kedalam kolam dermaga yang hanya -7 s/d -8 Low Water Spring (LWs) tidak mungkin bisa disandari kapal internasional (ocean going).
Sumber berita dan foto: http://www.bisnis.com/articles/terminal-2-jict-priok-optimalisasi-dinilai-lamban