Bisnis.com, JAKARTA — Pelabuhan Tanjung Tembaga, Probolinggo, Jawa Timur yang direncanakan tersambung rel kereta bisa menjadi alternatif pelabuhan sekitar yang sudah padat.
Kyatmaja Lookman, Wakil Ketua Umum bidang Logistik Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo), mengatakan sejak awal dibangun Pelabuhan Probolinggo memang didesain untuk terhubung dengan kereta api.
“Menghubungkan pelabuhan dengan rel merupakan inisiatif yang bagus karena bisa menjadi pelabuhan alternatif,” ujarnya, Senin (7/5/2018).
Perkembangan arus bongkar muat barang di Pelabuhan Probolinggo cukup signifikan dan terus meningkat dari tahun ke tahun. Rata-rata kunjungan kapal pada 2016 mencapai 25 kapal per bulan.
Hingga Juli 2017, jumlah itu meningkat menjadi 36 kapal per bulan atau naik 44%.Sementara itu, rata-rata volume bongkar muat per bulan pada 2016 sebesar 36.048 ton per meter kubik.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi