Bengkulu – Keberadaan jalan Tol Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu sepanjang 95 km diyakini dapat menjadikan Provinsi Bengkulu pusat ekonomi baru di Indonesia.
“Bengkulu itu sekarang seperti terisolasi karena secara geografis dibatasi oleh bukit barisan. Padahal kita punya potensi ekonomi yang cukup besar,” kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah ditemui di Bengkulu, Minggu (15/3//2019).
Ia mengatakan, keberadaan jalan tol ini akan mempersingkat waktu tempuh dari Bengkulu ke bagian tengah pulau Sumatera sehingga bisa menjadi tulang punggung transportasi logistik dari Pelabuhan Pulau Baai ke berbagai hingga ke Lubuk Linggau.
“Kami juga tengah mengembangkan pelabuhan Pulau Baai. Nah kalau tol ini jadi, ini akan semakin membuat ekonomi Bengkulu melesat. Ini akan jadi tempat masuknya kapal-kapal besar di sisi barat Sumatera lewat pelabuhan Pulau Baai, lalau tersambung tol, barang-barang itu diangkut lewat tol. Ini potensi ekonominya besar sekali,” tegas dia.
Sekadar informasi, jalan tol sepanjang 95 km ini terdiri dari 3 seksi pekerjaan yakni seksi Taba Penanjung-Bengkulu sepanjang 17,6 km, Kepahiang-Taba Penanjung 23,7 km dan Lubuk Linggau-Kepahiang sepanjang 54,4 km.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://finance.detik.com/infrastruktur/d-4470811/tol-pertama-bengkulu-bakal-tersambung-pelabuhan-pulau-baai
Salam,
Divisi Informasi