×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9393

Supply Chain Indonesia

Supply Chain Indonesia

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

  • BERANDA
  • PROFIL
  • AGENDA
    • Agenda 2022
    • Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • SCM Maritime Sector
      • Warehouse Management
      • Transportation Management
      • Cold Chain Logistics
      • Inventory Management
      • Procurement Management
      • Demand Forecast & Sales and Operations Planning
    • E-Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • SCM Maritime Sector
      • Warehouse Management
      • Transportation Management
      • Cold Chain Logistics
      • Inventory Management
      • Procurement Management
      • Demand Forecast & Sales and Operations Planning
  • OPINI
  • UNDUH
    • Paparan SCI
    • Infografis
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • ERP
      • Manajemen Logistik
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Peraturan Perundangan
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Gubernur
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Pekerjaan Umum
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Keuangan
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
      • Kementerian Perindustrian
      • Kementerian Kesehatan
  • HUBUNGI KAMI
COMPANYPROFILE
Supply Chain Indonesia
Wednesday, 13 November 2019 / Published in Berita

Transformasi Digital Memacu Kinerja Pelindo II

Komitmen untuk menekan biaya logistik dan bongkar muat di pelabuhan yang dituding masih tinggi terus menjadi perhatian PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo) sebagai operator pelabuhan. Saat ini, rata-rata biaya logistik di Indonesia mencapai 25% dari produk domestik bruto (PDB) atau lebih tinggi dibandingkan dengan Vietnam dan Malaysia yang dapat mencapai 13%–15% dari PDB. Semakin tinggi struktur biaya logistik terhadap porsi PDB menandakan biaya logistik di suatu negara semakin tidak efisien.

Menjawab tantangan tersebut, berbagai cara untuk memberikan pelayanan yang efisiensi terus dilakukan Pelindo II, termasuk pemanfaatan teknologi digital menunjang efisiensi seperti yang sudah dilakukan beberapa negara maju di Asia dan Eropa. Asal tahu saja, operator-operator pelabuhan di dunia berlomba melakukan digitalisasi dan menciptakan business model baru. Mereka ingin mempertahankan keunggulan kompetitif. Sehingga, menilai perlu mengembangkan pola pikir digital, menerapkan teknologi smart port agar tetap produktif, ramah pelanggan, ramah lingkungan, dan efisien.

Digitalisasi pelabuhan di dunia sudah sampai pada penggunaan teknologi blockchain dengan platform yang terhubung layanan berbasis cloud, perangkat dan aplikasi seluler, serta teknologi Internet of Things (IOT) lainnya. Singapura misalnya, memanfaatkan teknologi blockchain untuk mempermudah segala aspek kegiatan kepelabuhanan. Teknologi ini dimanfaatkan untuk mempersingkat masa tunggu kapal (dwelling time), juga untuk melakukan verifikasi transaksi terkait ekspor dan impor barang. Sehingga, poses pengurusan dokumen menjadi lebih cepat.

Pelabuhan lain yang sudah melakukan digitalisasi yakni pelabuhan Rotterdam, Belanda dan pelabuhan Hamburg, Jerman. Dengan menghadirkan teknologi smart port pelabuhan-pelabuhan itu terkoneksi dengan para pemangku kepentingan. Teknologi smart port yang dikembangkan di pelabuhan-pelabuhan itu mampu mengevaluasi data infrastruktur, lalu lintas, dan pergerakan kapal serta perpindahan kargo.

Tentunya belum ada kata terlambat bagi Pelindo II untuk mengimplementasikan layanan digital di pelabuhan untuk efisiensi dan meningkatkan produktivitas bongkar muat. Apalagi, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menaruh harapan pelayanan arus bongkar muat (throughput) peti kemas di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, khususnya dapat meningkat menjadi 8 juta TEUs tahun ini, setelah pada tahun 2018 lalu sudah mencapai 7,5 juta Twenty-Foot Equivalent Unit (TEUs).”Harapannya tahun depan dari 7,5 juta jadi 8 juta dan terus naik. Tentunya kita harus menekan biaya-biaya,”ungkap Budi.

Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.neraca.co.id/article/124245/transformasi-digital-memacu-kinerja-pelindo-ii  

Salam,
Divisi Informasi 

Komentar

comments

Tagged under: Berita Logistik, Lembaga Konsultasi Logistik, Lembaga Pelatihan Logistik, Lembaga Penelitian Logistik, Lembaga Pengembangan Logistik, Lembaga Pengkajian Logistik, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, Sertifikasi Logistik, Sertifikasi Supply Chain, Supply Chain, Supply Chain Indonesia

What you can read next

Konsep Green Port Bikin Biaya Pelabuhan Lebih Efisien
Tingkatkan Kinerja 2021, Pelindo I Fokus Mengembangkan Infrastrukturnya
Volume Angkutan Barang KAI Divre I Sumut Naik 13%

Recent Posts

  • Tingkatkan Konektivitas dan Distribusi Logistik, Kementerian PUPR Rampungkan Penggantian Tiga Jembatan di Denpasar

    Klikwarta.com, Denpasar – Kementerian Peke...
  • Pemerintah Minta Pengusaha Logistik Kirim Barang Sebelum Arus Mudik

    JAKARTA – Pemerintah mengimbau, pengusaha baran...
  • Perkembangan Angkutan Kargo Khusus Melalui Udara Mendukung Kerja Sama Mitra Rantai Pasok (Bagian 2 dari 2 tulisan)

    Oleh: H. Joni GA SelayanSenior Consultant | Sup...
  • Harga Kembali Tinggi, Rantai Distribusi dan Logistik Daging Sapi Nasional Perlu Dibenahi

    JAKARTA, suaramerdeka.com – Harga&nb...
  • Dukungan Kebutuhan Industri Manufaktur, KAI Serahkan ATDO Perdana ke Barata

    Purwakarta, Jurnas.com – PT Barata Indone...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat