Jakarta, Akuratnews.com-Dalam mempersiapkan visi logistik Indonesia di 2025, Indonesian Multimodal Transport Association (IMTA) menggelar webinar bertema ‘Transportasi Multimodal Dalam Mewujudkan Visi Logistik Indonesia 2025’.
Di webinar ini, hadir sebagai narasumber, Dirjen Perhubungan Darat Drs. Budi Setiyadi, S.H., M.Si sebagai Keynote Speaker, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Ayodhia G L Kalake, Staf Ahli Menteri Bidang Logistik, Multimoda dan Kes Phb Dr. H. Cris Kuntadi, SE, MM, Akademisi Institut Teknologi Sepuluh November Dr. Saut Gurning, VP Terminal PT Kereta Api Logistik, Didik Harijanto.
Dr. Cris Kuntadi, Staf Ahli Menteri Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Perhubungan, menjelaskan sejumlah permasalahan transportasi antarmoda/multimoda yang saat ini terjadi.
Dikatakannya, ada tiga masalah utama permasalahan transportasi antarmoda/multimoda. Pertama,keterpaduan jaringan prasarana. Dikatakannya, pembangunan jaringan prasarana transportasi di tingkat wilayah ditangani beberapa kementerian dan pemerintah daerah sehingga diperlukan unit organisasi untuk mengkoordinasikan perencanaan dan pembangunan jaringan prasarana agar tidak terjadi kapasitas berlebih pada masing-masing moda.
Kedua, keterpaduan jaringan pelayanan angkutan barang dan penumpang. Penanganan keterpaduan jaringan pelayanan (rute) angkutan antarmoda/multimoda kurang optimal. Dokumen angkutan barang yang digunakan masih bersifat masing-masing moda.
Ketiga, pembinaan dan pengembangan pengusahaan. Perusahaan penyedia jasa logistik belum mampu bersaing secara internasional. Kompetensi SDM di bidang angkutan multimoda masih perlu ditingkatkan. Lembaga sertifikasi profesi di bidang angkutan multimoda juga belum terbentuk.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://akuratnews.com/menata-transportasi-multimoda-untuk-mewujudkan-visi-logistik-indonesia-2025/
Salam,
Divisi Informasi