Bisnis.com, JAKARTA – Razia truk over dimension over loading (ODOL) di sejumlah jalan tol diharapkan bisa dilakukan selama 24 jam agar hasilnya bisa optimal.
Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno, mendukung upaya razia truk ODOL di sejumlah ruas tol mulai 10 Februari 2022. Razia ODOL merupakan kerja sama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Direktorat Penegakan Hukum Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri.
“Ada hasilnya [upaya operasi], meskipun belum maksimal. Karena, [operasi] tidak 24 jam. Coba kalau 24 jam dalam satu bulan saja,” tutur Djoko, Selasa (15/2/2022).
Djoko menilai, upaya untuk mendorong Indonesia Zero ODOL Januari 2023 akan bisa dicapai jika pengawasan maupun penindakan terhadap truk ODOL yang masuk ke jalan umum terus dilakukan secara konsisten setiap harinya.
Kendati demikian, dia menilai wajar hasil yang belum maksimal di antaranya karena SDM dari otoritas penegak hukum yang terbatas, dalam mengawasi truk ODOL.
“Polisi itu tidak bisa 24 jam di jembatan timbang. SDM-nya terbatas. SDM perhubungan juga terbatas,” ujarnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://m.bisnis.com/amp/read/20220216/98/1500908/mti-usul-razia-truk-odol-dilakukan-24-jam-setuju
Salam,
Divisi Informasi