KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Neraca perdagangan barang Indonesia berpotensi kembali mencetak surplus pada tahun 2022. Ini disebabkan oleh masih tingginya harga komoditas global yang menjadi berkah bagi kinerja ekspor.
Ekonom UOB Enrico Tanuwidjaja memperkirakan, surplus neraca perdagangan pada tahun ini bia mencapai US$ 40 miliar, lebih tinggi dari surplus di sepanjang tahun lalu yang sebesar US$ 35,34 miliar.
“Tahun ini surplus US$ 40 miliar, sangat mudah untuk didapat. Apalagi per Agustus 2022 saja sudah mencapai US$ 29 miliar atau mendekati total surplus pada tahun lalu,” jelas Enrico, Kamis (29/9) di Jakarta.
Selain itu, batubara juga masih akan menjadi komoditas penggerak ekspor. Ini karena harga batubara yang masih tinggi seiring permintaan ekspor yang masih tinggi.
Belum lagi, akan datang musim dingin pada akhir tahun 2022 dan awal tahun 2023.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://nasional.kontan.co.id/news/surplus-neraca-perdagangan-berpotensi-tembus-us-40-miliar-pada-tahun-2022
Salam,
Divisi Informasi