Berbagai persoalan terkait logistik di Indonesia terus muncul dan juga terjadi berulang selama ini.
Beberapa persoalan logistik itu menguat dalam beberapa waktu ini seperti kenaikan harga beberapa komoditas pokok termasuk beras.
CEO Supply Chain Indonesia (SCI), Setijadi, mengatakan logistik merupakan bidang yang bersifat multisektoral, multidimensional, dan multistakeholders, sehingga persoalan-persoalan logistik menjadi sangat kompleks.
“Badan Pusat Statistik (BPS), misalnya mencatat harga beras pada Februari 2024 naik 19,28 persen secara tahunan menembus Rp15.157 per kg yang merupakan harga tertinggi dalam sejarah Indonesia,” kata Setijadi dalam keterangannya, Kamis (7/3).
Padahal, lanjut dia, Indonesia merupakan negara agraris yang mempunyai potensi berbagai komoditas pertanian dan perkebunan yang sangat baik dengan ketersediaan lahan dan iklim yang sangat mendukung.
“Permasalahan sektor logistik di Indonesia juga bisa dilihat dari biaya logistik yang tinggi. Kementerian PPN/Kepala Bappenas menyebut biaya logistik nasional (domestik) Indonesia sebesar 14,1 persen terhadap harga barang, sedangkan biaya logistik ekspor sebesar 8,98 persen terhadap harga barang,” jelas dia.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://rmol.id/bisnis/read/2024/03/07/612131/sci-dorong-peningkatan-kompetensi-sdm-benahi-karut-marut-logistik
Salam,
Divisi Informasi