Informasi BukuPenulis:Dwi Wahyu Hidayat, Putu Diva Ariesthana Sadri, Ni Luh Darmayanti, Anggun ...
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana menggabungkan atau merger PT Pelni (Persero) dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) ke dalam PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo (Persero).
Selain untuk mendukung industri maritim nasional, aksi korporasi ini untuk menguatkan konsolidasi ketiga perusahaan plat merah itu sehingga menjadi kekuatan besar di sektor maritim.
Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan konsolidasi ketiga perusahaan akan menjadi satu kekuatan besar, terutama di sektor pelabuhan dan maritim.
Sebab, imbuhnya, sebagai negara maritim, penting untuk Indonesia menjaga soliditas sinergi kebijakan antara pelayanan pelabuhan dan pengiriman.
“Kalau kita terpotong-potong antara kebijakan menyangkut pelabuhan, pengiriman Pelni dan ASDP itu tidak menjadi satu policy, kita akan kalah bersaing,” ucapnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Pelni & ASDP, Bakal Digabung ke Pelindo – Logistik News
Salam,
Divisi Informasi
Ketua Umum Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Hasanuddin Yasni, memperkirakan bahwa pada tahun 2025, sektor transportasi berpendingin di Indonesia akan tumbuh sekitar 14%, sementara fasilitas penyimpanan dingin (cold storage) diproyeksikan tumbuh 8%. Pertumbuhan signifikan pada sektor pengiriman ini didorong oleh peningkatan proses pengantaran di last mile delivery, yang kini semakin mudah dengan pemesanan daring dan mulai menjangkau lintas pulau.
CEO Supply Chain Indonesia (SCI), Setijadi, menegaskan bahwa kebutuhan penerapan cold chain logistics (CCL) di Indonesia meningkat pesat, terutama dalam industri makanan, minuman, pertanian, kehutanan, dan perikanan, yang merupakan penyumbang utama Produk Domestik Bruto (PDB). Pada triwulan II-2024, kontribusi kedua sektor tersebut mencapai 13,78% dan 6,74% terhadap PDB.
Layanan rantai dingin menjadi esensial untuk menjaga kualitas komoditas pangan yang rentan rusak (perishable), sehingga dapat mengurangi tingkat kerugian dan pemborosan pangan. Berdasarkan data FAO, tingkat kerugian komoditas daging, perikanan, serta buah dan sayur masing-masing mencapai 20%, 35%, dan 45%.
Peningkatan Kapabilitas Industri Rantai Dingin
Untuk mendukung pengembangan kapabilitas personel dan perusahaan di bidang rantai dingin, Supply Chain Indonesia (SCI) akan mengadakan pelatihan dan kunjungan Cold Storage bertema “Cold Chain Logistics” pada 11-13 November 2024. Program ini mencakup materi komprehensif mengenai sistem rantai dingin, perkembangan industri, serta teknologi yang digunakan, termasuk estimasi biaya investasi dan operasional cold storage.
Selain sesi di kelas, pelatihan ini juga dilengkapi kunjungan ke PT Adib Cold Logistics untuk mempelajari langsung operasional cold storage di lapangan. Pendaftaran bisa dilakukan melalui Sekretariat SCI di nomor WA 0821 1515 9595.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://dailyshippingnews.com/proyeksi-pertumbuhan-industri-rantai-dingin-di-indonesia-tahun-2025-mencapai-14/
Salam,
Divisi Informasi
PT Pos Indonesia (Persero) terus mendorong transformasi digital guna meningkatkan daya saing di sektor logistik dan layanan keuangan. Harapannya bisa berdampak terhadap laju bisnis di masa mendatang.
President Director Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi, menyampaikan upaya ini dilakukan melalui digitalisasi di berbagai lini, termasuk kemitraan dengan startup dan institusi keuangan. Kolaborasi tersebut bertujuan memperkenalkan inovasi baru dan memperkuat portofolio layanan yang dimiliki perusahaan.
Faizal menjelaskan Pos Indonesia bertransformasi dari layanan surat menjadi perusahaan logistik yang terkemuka dengan fokus pada jasa kurir, ekspres, dan layanan keuangan. “Portofolio terbesar kami saat ini sudah bergeser ke logistik,” kata Faizal, dalam Kazee Summit, Selasa, 5 November 2024.
Seiring upaya ini, Pos Indonesia bekerja sama dengan startup untuk mempercepat adopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) sebagai pendukung operasional, seperti pelacakan barang dan analisis data pelanggan secara real-time.
Menurut Faizal, AI menjadi elemen penting yang meningkatkan efisiensi operasional, namun tetap melengkapi peran manusia, bukan menggantikannya. “AI membantu kami mengoptimalkan proses dan memberikan prediksi berbasis data,” jelasnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Pos Indonesia Dorong Transformasi Digital Demi Tingkatkan Daya Saing di Logistik
Salam,
Divisi Informasi
Supply Chain Indonesia (SCI) mengungkapkan bahwa kebutuhan penerapan cold chain logistics (CCL) di Indonesia sangat tinggi dan menjadi layanan yang semakin penting.
Founder & CEO SCI, Setijadi, menjelaskan bahwa CCL merupakan potensi bisnis yang menjanjikan, terutama karena kebutuhan yang mendesak di industri makanan dan minuman, serta sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, yang merupakan kontributor utama terhadap produk domestik bruto (PDB).
“Pada triwulan II-2024, kedua industri tersebut berkontribusi berturut-turut sebesar 13,78 persen dan 6,74 persen terhadap PDB,” ungkapnya pada Senin (4/11/2024).
CCL sangat dibutuhkan untuk berbagai komoditas pangan yang bersifat mudah rusak (perishable). Penerapan CCL menjadi krusial dalam mengurangi losses dan waste pangan yang signifikan. Berdasarkan data dari FAO, kerugian dan limbah komoditas daging mencapai 20 persen, perikanan 35 persen, serta buah dan sayur sebesar 45 persen.
Kapabilitas pengelolaan rantai dingin sangat penting bagi penyedia jasa logistik maupun industri pengolahan seperti makanan dan minuman, farmasi, ritel, termasuk restoran, dan lainnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
InfoPublik – Kebutuhan Cold Chain Logistics Meningkat: SCI Dorong Inovasi di Sektor Pangan
Salam,
Divisi Informasi
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo berkomitmen untuk memperkuat ekosistem logistik nasional melalui pembangunan dan pengembangan berbagai proyek infrastruktur strategis.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyatakan pengembangan infrastruktur pelabuhan merupakan hal yang vital. Melalui peningkatan kapasitas pelabuhan, Indonesia dapat berkontribusi lebih besar dalam menjaga stabilitas rantai pasok regional.
Hal ini selaras dengan visi pemerintah dalam membangun sektor maritim dan memperkuat peran Indonesia sebagai pilar episentrum pertumbuhan ekonomi di Asean.
“Tentu kita mendukung penuh upaya Pelindo dalam memperkuat ekosistem logistik nasional,” kata Erick dalam keterangan rilisnya dikutip Senin (4/11/2024).
Untuk itu, Pelindo sebagai pengelola pelabuhan utama di Indonesia, terus mengupayakan pembangunan sejumlah infrastruktur transportasi dan logistik nasional untuk menekan biaya logistik yang tinggi hingga kemacetan di pelabuhan.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://investor.id/business/379051/ini-strategi-pelindo-perkuat-ekosistem-logistik-nasional
Salam,
Divisi Informasi
Ketua Umum Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Hasanuddin Yasni, memproyeksikan pada tahun 2025 transportasi berpendingin di Indonesia tumbuh sekitar 14% dan cold storage tumbuh pada kisaran 8%.
Pertumbuhan layanan pengiriman lebih tinggi daripada layanan penyimpanan karena peningkatan yang tinggi pada proses pengiriman di last mile delivery, termasuk dengan kemudahan order via online. Bahkan, proses pengiriman sudah mulai lintas pulau.
Sementara, Founder & CEO Supply Chain Indonesia (SCI) menjelaskan kebutuhan penerapan cold chain logistics (CCL) di Indonesia sangat tinggi dan menjadi layanan yang semakin dibutuhkan.
CCL menjadi potensi bisnis yang menjanjikan juga karena sangat dibutuhkan pada industri makanan dan minuman serta pertanian, kehutanan, dan perikanan yang merupakan kontributor pertama dan kedua terbesar terhadap produk domestik bruto (PDB). Pada triwulan II-2024, misalnya, kedua industri itu berkontribusi berturut-turut sebesar 13,78 persen dan 6,74 persen terhadap PDB.
CCL sangat dibutuhkan untuk berbagai komoditas pangan yang bersifat mudah rusak (perishable). Penerapan CCL sangat penting untuk mengurangi losses & waste pangan yang besar. Berdasarkan data FAO, losses & waste komoditas daging sebesar 20 persen, perikanan sebesar 35 persen, serta buah dan sayur sebesar 45 persen.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://kosadata.com/read/industri-rantai-dingin-diproyeksi-tumbuh-14-persen
Salam,
Divisi Informasi
Ekonom menilai wacana pemerintah memperpanjang waktu penempatan Devisa Hasil Ekspor (DHE) Sumber Daya Alam (SDA) lebih dari tiga bulan akan berdampak positif bagi cadangan devisa RI.
Ekonom Maybank, Myrdal Gunarto, menjelaskan penempatan DHE SDA lebih dari tiga bulan dapat memperkokoh stabilitas moneter RI, utamanya dari sisi pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Terkait jangka waktu penempatan DHE, Myrdal menyatakan 3-6 bulan merupakan tenor yang ideal untuk memperkuat cadangan devisa. Begitu juga bagi eksportir, menurutnya penempatan DHE SDA dalam jangka waktu tersebut tak akan mengganggu aktivitas ekspor perusahan tersebut.
“Saya lihat untuk tenor yang bisa ditempatkan dari DHE lebih dari tiga bulan masih oke, kalau kita lihat dana hasil ekspor tersebut bisa ditaruh di instrumen dalam negeri ada yang dari perbankan ada dari BI juga,” kata Myrdal kepada Bloomberg Technoz, Senin (4/11/2024).
“Kalau kita lihat yang tenor 6 bulan masih ada instrumen-instrumen menarik, jadi bisa ditaruh ke situ dan eksportirnya bisa dapat keuntungan,” lanjutnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Perpanjangan Penempatan Devisa Ekspor Dinilai Bisa Perkuat Cadev – Market – Page 2
Salam,
Divisi Informasi
Ketua Umum Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Hasanuddin Yasni, memproyeksikan pada tahun 2025 transportasi berpendingin di Indonesia tumbuh sekitar 14% dan cold storage tumbuh pada kisaran 8%.
Pertumbuhan layanan pengiriman lebih tinggi daripada layanan penyimpanan karena peningkatan yang tinggi pada proses pangiriman di last mile delivery, termasuk dengan kemudahan order via online. Bahkan, proses pengiriman sudah mulai lintas pulau.
Sementara, Founder & CEO Supply Chain Indonesia (SCI) menjelaskan kebutuhan penerapan cold chain logistics (CCL) di Indonesia sangat tinggi dan menjadi layanan yang semakin dibutuhkan.
Sebagai salah satu upaya meningkatkan kompetensi personil dan kapabilitas perusahaan, Supply Chain Indonesia (SCI) akan menyelenggarakan Training & Cold Storage Visit “Cold Chain Logistics” pada 12-13 November 2024.
Materi training sangat komprehensif mencakup sistem cold chain berikut perkembangan dan peluang industri cold chain di Indonesia. Materi operasional mencakup proses bisnis dan teknologi cold chain, hingga penghitungan biaya investasi dan biaya operasional cold storage.
Sumber dan berita selengkapnya:
INDUSTRI RANTAI DINGIN TAHUN 2025 DIPROYEKSIKAN TUMBUH 14%
Salam,
Divisi Informasi
Kebangkitan Industri Logistik Pasca Pandemi Covid-19
Perencanaan dan Pengoperasian Terminal RORO dan CURAH, Cruise, dan Penumpang
Informasi BukuPenulis:Wahyono Bimarso, Muhamad Kemal Idris, Benny Herianto, David Pandapotan Si...
Pemeliharaan Fasilitas Bangunan Sipil Pelabuhan
Informasi BukuPenulis:Ir. Wahyono Bimarso, Dipl.HE.Ir. Bambang Warsito, QIA. Taufik MR, S.T., M...
Perencanaan dan Pengoperasian Terminal Konvensional dan Serbaguna
Informasi BukuPenulis:Ir. Wahyono Bimarso, Dipl.HE.Capt. Abdul Muis, M.M., M.Mar.Reza Fauzi Jay...
Pengelolaan dan Pengoperasian Pelabuhan Indonesia (Menuju Indonesia Emas 2045, Port Channel & Basin, Port Governance, MARPOL, ISPS Code, IMDG, Public Participation, Digitalisasi Pelabuhan) Jilid 2
Informasi BukuPenulis Ir. Wahyono Bimarso, Dipl.HE. Daftar Isi Harga BukuHarga: Rp 300.000...