×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9393

Supply Chain Indonesia

Supply Chain Indonesia

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • PROFIL
  • AGENDA
    • Agenda 2023
    • Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • SCM Maritime Sector
      • Warehouse Management
      • Transportation Management
      • Cold Chain Logistics
      • Inventory Management
      • Procurement Management
      • Demand Forecast & Sales and Operations Planning
    • E-Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • SCM Maritime Sector
      • Warehouse Management
      • Transportation Management
      • Cold Chain Logistics
      • Inventory Management
      • Procurement Management
      • Demand Forecast & Sales and Operations Planning
  • OPINI
  • UNDUH
    • Paparan SCI
    • Infografis
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • ERP
      • Manajemen Logistik
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Peraturan Perundangan
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Gubernur
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Pekerjaan Umum
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Keuangan
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
      • Kementerian Perindustrian
      • Kementerian Kesehatan
  • HUBUNGI KAMI
COMPANYPROFILE
Supply Chain Indonesia
Thursday, 05 April 2018 / Published in Berita

Konektivitas Infrastruktur Tingkatkan Kinerja Logistik

JAKARTA (Bisnis Jakarta) – Konektivitas infrastruktur mendorong pertumbuhan atau peningkatan kinerja logistik nasional. Selain itu juga didukung terbitnya regulasi dan kebijakan pemerintah yang semakin memudahkan dan mendukung para pelaku dan penyedia jasa logistik Indonesia. “Untuk terus meningkatkan kinerja logistik, proses deregulasi perlu terus diikuti dengan sinkronisasi dan harmonisasi regulasi,” kata Ketua Tim Peneliti Supply Chain Indonesia Setijadi saat paparan hasil jajak pendapat di Jakarta, Rabu (4/4).

 

Jajak pendapat soal sektor logistik Indonesia ini didukung Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) dan ASEAN Federation of Forwarders Associations (AFFA) untuk mendapatkan persepsi dari para pemangku kepentingan terhadap logistik Indonesia. Selain itu, untuk mendukung pemerintah dan para pemangku kepentingan dalam peningkatan dan pengembangan sektor logistik Indonesia, termasuk dalam peningkatan Logistics Performance Index (LPI) Indonesia melalui peningkatan efisiensi dan efektivitas logistik nasional dan cross-border.

 

Dengan memperhatikan persaingan global, kata Setijadi, keberhasilan sektor logistik Indonesia memerlukan perbaikan yang berkelanjutan untuk peningkatan daya saing nasional. Hal ini bisa direalisasikan diantaranya dengan melakukan kolaborasi dengan pemain global serta kolaborasi dengan pemain regional. “Pemerintah juga diharapkan dapat mendorong kompetensi dan kapabilitas perusahaan penyedia jasa logistik nasional,” tuturnya.

 

Meski begitu, kata Setijadi, peringkat daya saing dan infrastruktur Indonesia masih lebih baik dari pada negara-negara Asean. Bahkan mengutip Global Competitiveness Report yang dikeluarkan World Economic Forum (WEF), Global Competitiveness Index (GCI) Indonesia mengalami peningkatan peringkat, namun tetap dibawah Singapura, Malaysia, dan Thailand.

 

Paket Kebijakan Ekonomi (PKE), kata Setijadi, memang turut me dorong pertumbuhan kinerja logistik. Namun hal itu perlu diupayakan lebih dalam sosialisasi agar semakin banyak pelaku usaha dapat memanfaatkan paket-paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah. “Pelaku sektor logistik juga mengharapkan implementasi PKE di lapangan dapat berjalan efektif,” tuturnya.

 

Sumber dan berita selengkapnya:
https://bisnisjakarta.co.id/2018/04/04/konektivitas-infrastruktur-tingkatkan-kinerja-logistik/

 

Salam,
Divisi Informasi

Komentar

comments

Tagged under: berita, Berita Logistik, distribusi, Konektivitas Infrastruktur Tingkatkan Kinerja Logistik, Konsultasi, Lembaga Konsultasi Logistik, Lembaga Pelatihan Logistik, Lembaga Penelitian Logistik, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, pelatihan, Penelitian, pengembangan, Pengkajian, Pergudangan, rantai pasok, Supply Chain, Supply Chain Indonesia, transportasi

What you can read next

Niko: Importasi Ikan Kontraproduktif dengan Kebijakan Kedaulatan Perikanan
Soal Wacana Penerapan KEK Batam, Ini Kritik Pengusaha
Maret, Enam Trayek Kapal Tol Laut Sudah Beroperasi

Recent Posts

  • Menkeu Optimistis Ekonomi Kuartal IV 2022 Tumbuh di Atas 5,3 Persen

    JawaPos.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mul...
  • Terminal Peti Kemas Surabaya Layani Tiga Service Baru Mulai Januari 2023

    Terminal Peti Kemas Surabaya (TPS) sebagai anak...
  • PT Pelni Tambah Dua Kapal Masuk ke Pelabuhan Ambon pada 2023, Begini Penjelasannya

    Ambon (ANTARA) – PT Pelni Cabang Ambon me...
  • Arus Bongkar Muat IPC Terminal Petikemas pada 2022 di Atas Target

    Bisnis.com, JAKARTA –  IPC Terminal Petik...
  • Pembangunan Dermaga Logistik IKN Nusantara Rp 99 Miliar, Tiga Kapal Ponton Bisa Sandar

    TRIBUNKALTIM.CO – Pembangunan I...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat