Kongesti Priok:
Hatta: Semua Tanggung Jawab
Jakarta – Menko Perekonomian Hatta Rajasa akan meminta semua pihak terkait mempertanggungjawabkan molornya waktu tunggu kontainer atau dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok.
Hatta akan meminta laporan dari seluruh pihak terkait, mulai dari Ditjen Bea dan Cukai, PT Pelindo II (Persero), Otoritas Pelabuhan, sampai operator terminal JICT dan TPK Koja berikut pengguna jasa pelabuhan, guna merumuskan solusi secepatnya.
“Saya sangat, sangat kecewa terhadap dwelling time yang harus meningkat. Padahal dalam rapat koordinasi, jelas sekali saya katakan [diturunkan menjadi] 4 hari dalam 3 minggu. Kenyataanya bukannya turun, malah naik. Ada apa ini? saya akan dengar semuanya,” ujarnya, Kamis (4/7).
Menko Perekonomian menambahkan sejauh ini pihaknya baru mendengar keterangan dari Pelindo II tentang lamadwelling time, yang menurut data terakhir sudah melompat menjadi 13-17 hari dengan kenaikan YOR (yard occupancy ratio), indikator tingkat kepadatan terminal, yang 123%.
“Kalau sekarang YOR di Priok sudah diatas 100% maka dapat dikatakan manajemen pelabuhan telah gagal dalam mengantisipasi pertumbuhan arus barang keluar masuk pelabuhan,” kata Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Logistik Carmelita Hartoto.
Sumber Bisnis Indonesia, edisi Jumat 5 Juli 2013