Bisnis.com, JAKARTA-PT Pelabuhan Indonesia I akhirnya mulai melayani pelayaran kapal peti kemas domestik yang bersandar di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Malahayati Aceh, seiring dengan rencana tol laut pemerintah dalam mengembangkan jaringan maritim nasional.
Sebanyak dua kapal peti kemas, masing-masing dimiliki Tempuran Emas Line dan Kanaka Line melakukan bongkar muat peti kemas sebanyak 135 box yang berisi barang-barang kebutuhan pokok (consumer goods) untuk masyarakat Aceh sehari-hari.
Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I Bambang Eka Cahyana mengatakan pelayanan pelayaran peti kemas dan bongkar muat perdana di dermaga Pelabuhan Malahayati tersebut merupakan bagian dari komitmen Pelindo I dalam mendukung Program Tol Laut.
“Pengembangan Malahayati ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk membuat layanan logistik yang efisien dan kompetitif, serta menghasilkan peningkatan daya saing nasional,” katanya dalam acara Penyambutan Kapal Peti Kemas Perdana di Pelabuhan Malahayati, Jumat (5/8/2016).
Saat ini, Malahayati memiliki dermaga dengan panjang 384 meter dan dapat menampung tiga kapal dengan muatan 300 TEUs peti kemas sekaligus. Pelabuhan tersebut juga didukung alat bongkar muat berupa satu unit HMC dengan daya angkut 80 ton, tiga unit forklift dan enam unit truk pengangkut peti kemas.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi
Divisi Informasi