×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9393

Supply Chain Indonesia

Supply Chain Indonesia

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • PROFIL
  • AGENDA
  • TRAINING
    • Basic Logistics
    • Supply Chain Management
    • SCM Maritime Sector
    • Cold Chain Logistics
    • Warehouse Management
    • Transportation Management
    • Procurement Management
    • Inventory Management
    • Demand Forecast & Sales Operations Planning
  • OPINI
  • UNDUH
    • Paparan SCI
    • Infografis
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • ERP
      • Manajemen Logistik
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Peraturan Perundangan
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Gubernur
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Pekerjaan Umum
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Keuangan
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
      • Kementerian Perindustrian
      • Kementerian Kesehatan
  • HUBUNGI KAMI
FREEINFO
Supply Chain Indonesia
Monday, 21 November 2016 / Published in Berita

Pelabuhan Tanjung Priok: GLC Tidak Percepat Bongkar Muat

JAKARTA-Pemilik barang di Pelabuhan Tanjung Priok mendesak penghentian penggunaan alat bongkar muat di darat jenis gantry lufting crane (GLC) di dermaga 114 dan 115. Penggunaan alat tersebut dinilai cenderung menyebabkan biaya tinggi.

Ketua BPD Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) DKI Jakarta Subandi mengatakan sejak awal pihaknya sudah mengingatkan kepada Pelindo II Tanjung Priok bahwa GLC tidak cocok digunakan untuk mempercepat aktivitas bongkar muat. Alat itu lebih cocok digunakan untuk kegiatan pertambangan atau untuk bongkar muat curah kering atau scrap.

“GINSI DKI Jakarta sudah menyampaikan permintaan kepada manajemen Pelabuhan Tanjung Priok untuk menghentikan penggunaan alat bongkar muat jenis GLC, tetapi hingga saat ini belum di respons,” ujarnya kepada Bisnis, Minggu (20/11).

Menurut dia, alat ini tidak cocok dipakai untuk penanganan cargo break bulk (general cargo) apalagi untuk peti kemas, karena sangat lambat, bahkan sama dengan shore crane, padahal harganya mahal,” tuturnya.

Oleh karenanya, ujar Subandi, Surat Edaran Direksi Pelindo II yang mewajibkan kapal-kapal yang sandar di dermaga 114 dan 115 pelabuhan Priok, dimana alat GLC digunakan, merupakan bentuk pemaksaan, apalagi jika biaya penggunaan GLC dibebankan kepada pemilik barang.

Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak Senin, 21 November 2016.

Salam,
Divisi Informasi

Komentar

comments

Tagged under: BONGKAR MUAT, dermaga, distribusi, dwelling time, GLC, Kapal Barang, Kapal Laut, kontainer, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, Operator pelabuhan, Pelabuhan Laut, pelabuhan tanjung priok, pelayaran, Pergudangan, peti kemas, rantai pasok, Supply Chain, Supply Chain Indonesia, transportasi

What you can read next

Kerja Sama Pemerintah-Swasta Benahi Terminal Kargo Bandara Haluoleo Kendari
JICT Dukung Koperasi TKBM Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok
Penyelesaian Proyek Jalan Tol Cibitung-Cilincing Capai 86 Persen

Recent Posts

  • Ekspor Produk Perikanan ke China Diproyeksikan Lampaui 890 Juta Dolar AS

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementeria...
  • Marketplace Logistik KargoNexus Dongkrak Efisiensi Waktu Pengadaan Logistik Hingga 30 Persen

    Nextren.com – Rumitnya masalah logistik d...
  • Rajawali Nusindo Bangun Gudang Pusat Baru di Kawasan Industri Cikarang

    Jakarta (ANTARA) -Perusahaan distribusi dan per...
  • Operasional Pelabuhan Pangulubelo Dihentikan Mulai Juli Hingga Desember

    Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kela...
  • Deliveree Beberkan Tantangan Bisnis Logistik Di Indonesia

    Bisnis.com, JAKARTA – Deliveree, startup ...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat