JAKARTA-PT Kereta Api Indonesia mendapatkan pinjaman transaksi khusus sebesar Rp1,2 triliun dari PT Bank Mandiri Tbk. untuk mendukung pengembangan usaha angkutan barang pada 2017.
Direktur Keuangan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Didiek Hartantyo mengatakan perseroan bakal memanfaatkan dana pinjaman itu khusus membangun jalur ganda dan beberapa stasiun di Sumatera Selatan.
Saat ini Didiek mengatakan perusahaan membutuhkan dana belanja modal sekitar Rp7,5 triliun pada 2017 untuk memenuhi penugasan dari pemerintah.
Oleh karena itu, dia menyatakan pihaknya akan meminta izin kepada pemegang saham untuk menerbitkan obligasi Rp2 triliun pada 2017.
Kemudian, dia melanjutkan perusahaan akan menggunakan dana internal dan pinjaman perbankan untuk memenuhi kebutuhan sisa dana belanja modal pada tahun depan.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak Rabu, 28 Desember 2016.
Salam,
Divisi Informasi