Organda: Pindahkan Depo Petikemas ke Dekat Kawasan Industri
Jakarta (Beritatrans.com) – Pemerintah perlu segera memindahkan depo-depo penumpukan petikemas ke dekat kawasan industri seperti di Bekasi, Cikarang, Purwakarta serta Tangerang dan lainnya. Dengan begitu, akan memudahkan proses pengiriman barang dan menghindari kemacetan panjang yang merugikan semua pihak. “Selama ini, depo-depo petikemas dominan di daerah Jakarta Utara atau sekitar Pelabuhan Tanjung Priok. Sementara, industrinya
- Published in Berita
Pelindo Layani Impor dan Ekspor Petikemas secara Online
Medan, KompasProperti – PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) melakukan digitalisasi pelabuhan di Indonesia dengan menerapkan pelayanan receiving dan delivery secara daring (online) di Belawan International Container Terminal (BICT). Layanan antar daring ini telah dilaksanakan sejak 1 November 2016 dan pelayanan penerimaan daring sejak 1 Maret 2017, meliputi penggunaan pesanan daring untuk ekspor dan delivery order (DO) daring untuk impor.
- Published in Berita
Pemakai Jasa Angkutan Laut Tolak Beleid Relokasi Peti Kemas Impor
Bisnis.com, Jakarta – Dewan pemakai jasa angkutan laut Indonesia (Depalindo) mendesak agar kegiatan pindah lokasi penumpukan atau relokasi peti kemas impor dari lini satu pelabuhan/terminal peti kemas ekspor-impor di Pelabuhan Tanjung Priok agar mengacu pada utilisasi fasilitas, yakni jika yard occupancy ratio (YOR) di terminal peti kemas sudah mencapai 65%. Ketua Umum Depalindo, Toto Dirgantoro mengatakan
- Published in Berita
Tarif Tanjung Perak Diklaim Lebih Kompetitif Dibandingkan Singapura
Bisnis.com, SURABAYA – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III mengklaim kini memiliki tarif pelayanan jasa kapal dan barang yang lebih kompetitif di Pelabuhan Tanjung Perak dibandingkan dengan Singapura. CEO Pelindo III IGN Askhara Danadiputra yang biasa dipanggil Ari, mengatakan total biaya secara keseluruhan pelabuhan mulai biaya jasa kapal, penanganan peti kemas atau Container Handling Charge
- Published in Berita
Tiga Pelabuhan Bitung Terancam Proyek Perluasan Peti Kemas
Bitung – (suaracargo.com) Tiga pelabuhan di Bitung berpotensi hilang tergerus proyek perluasan Terminal Peti Kemas Bitung. Tiga pelabuhan itu adalah pelabuhan Ferry, pelabuhan tradisional Bitung Lembeh serta pelabuhan Angkatan Laut. Kabar itu tak dibantah oleh GM PT Pelindo Persero IV cabang Bitung Ansyhari Amin. Tapi menurut dia, itu nanti terwujud 10 tahun depan.
- Published in Berita
Pemerintah Akan Tingkatkan Efisiensi Biaya dan Bongkar Muat Pelabuhan
TRIBUNNEWS.COM, Jakarta – Kementerian Perhubungan melakukan Rapat Koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenkomaritim) membahas mengenai efisiensi pelabuhan. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan ada dua fokus yang dibahas untuk menciptakan efisiensi yaitu waktu dan biaya. “Kita ingin membuat pelabuhan-pelabuhan kita lebih efisien. Kalau kita bicara mengenai efisiensi, maka ada dua yang di-manage,
- Published in Berita
Pelabuhan Kuala Tanjung: Pelindo I dan DP World Masih Bernegosiasi
Bisnis.com, JAKARTA – PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) dan Dubai Port World tengah dalam tahap penyelesaian negosiasi pengelolaan tahap pertama Pelabuhan Kuala Tanjung di Batubara, Sumatra Utara. Operasional Pelabuhan Kuala Tanjung tahap I diestimasi bisa dimulai pada kuartal II/2018. Direktur Utama Pelindo I Bambang Eka Cahyana mengatakan kepastian kerja sama dengan DP World diharapkan
- Published in Berita
Program Tol Laut di Indonesia Didukung Konsep Rumah Kita
MAKASSAR (Beritatrans.com) – Keberhasilan program tol laut di Indonesia juga didukung dengan adanya konsep rumah kita. Rumah kita adalah rumah logistik untuk menampung barang-barang dan mendistribusikan secara bertahap ke berbagai wilayah di Indonesia. “Sedangkan dari sisi kereta api yang ada di Makassar, Parepare ini adalah masterplan kita untuk membuat Trans Sulawesi. Artinya, jalur kereta api dari Makassar sampai
- Published in Berita
AFFA: Tarif Pandu Indonesia Paling Mahal di Asia Tenggara
Bisnis.com, JAKARTA — ASEAN Federation of Forwarder Association atau AFFA melansir biaya pandu di pelabuhan-pelabuhan Indonesia paling mahal dibandingkan dengan tarif serupa di Asia Tenggara. Tarif yang mahal dinilai membuat struktur biaya jasa logistik Indonesia kurang berdaya saing. Yukki Nugrahawan Hanafi, Chairman AFFA mengatakan tarif pandu di Indonesia dua kali lipat dibandingkan dengan
- Published in Berita
Pemerintah Diminta Awasi Swasta Tekan Biaya Logistik
JAKARTA – Asosiasi Profesor dan Doktor Hukum Indonesia (APDHI) mengusulkan pemerintah mengawasi perusahaan swasta dalam hal penanganan logistik yang lebih ketat untuk menekan biaya logistik pelabuhan yang tinggi. Ketua Bidang Kemaritiman APDHI, Achmad Ridwan mengatakan pemerintah telah melakukan banyak upaya menekan biaya logistik tinggi, namun belum mampu menurunkannya secara signifikan. “Padahal pemerintah telah membuat
- Published in Berita