Pelabuhan Baru: Patimban, Lokasi Potensial Gantikan Cilamaya
Bisnis.com, JAKARTA – Dari enam alternatif lokasi yang dikumpulkan, Kementerian Perhubungan telah mengantongi satu lokasi yang potensial untuk mengantikan pelabuhan baru di Cilamaya. Lokasi potensial tersebut adalah Patimban, Pamanukan, Jawa Barat. Direktur Pelabuhan dan Pengerukan Kementerian Perhubungan Antonius Tonny Budiono mengatakan lokasi pemindahan Cilamaya mungkin sekitar Pamanukan dan akan segera mengumumkan lokasi tersebut pada Desember
- Published in Berita
Perubahan Status: 7 Pelabuhan Diusulkan Jadi BLU
JAKARTA – Kementerian Perhubungan akan mengajukan tujuh pelabuhan dari 12 pelabuhan yang dianggap layak untuk diubah statusnya menjadi badan layanan umum atau BLU ke Kementerian Keuangan. Direktur Pelabuhan dan Pengerukan Kemenhub Tonny Budiono mengatakan pengajuan ke Kementerian Keuangan itu ditargetkan pada Oktober 2015 atau paling lambat November 2015. Tujuh dari 12 Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP)
- Published in Berita
Kabut Asap Ganggu Aktivitas di Pelabuhan Talang Duku
Kasi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, Indra Hermansyah mengatakan, kabut asap yang hingga saat ini masih melanda Kota Jambi dan sekitarnya membuat aktivitas pelabuhan Talang Duku sedikit terganggu. “Jelas mengganggu mereka yang mau berlayar karena tertutup kabut asap. Apalagi beberapa hari belakangan ini jarak pandang cukup pendek” katanya. Hingga saat ini,
- Published in Berita
Pembangunan Pelabuhan Internasional Siak Sri Indrapura Ditargetkan Selesai Tahun Ini
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak menargetkan pembangunan pelabuhan internasional Siak Sri Indrapura di Jalan Sultan Ismail selesai tahun ini. Target itu dicanangkan karena untuk kelanjutan pembangunannya pemkab telah mengalokasikan dana sebesar Rp1,5 miliar. Demikian disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Laut, Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi (Kadishub Infokom) Siak, Jon Hendri, kepada wartawan di Siak Sri Indrapura. Ia
- Published in Berita
Fuad Bawazier: Mafia Pelabuhan Sudah Lama Ada
Mantan Menteri Keuangan era Soeharto, Fuad Bawazier mengatakan, mafia yang ada di pelabuhan Tanjung Priok telah lama ada. Praktek tersebut, kata Fuad, masih terjadi hingga saat ini. “Mafia pelabuhan laten dan kronis. Mafia pelabuhan sudah lama ada,” kata Fuad di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/9/2015). Fuad mengaku tak heran dengan belum terselesaikannya masalah mafia pelabuhan
- Published in Berita
Pengelola Terminal Keberatan Batas Penumpukan Peti Kemas 3 Hari Di Priok
Bisnis.com, JAKARTA – Pengelola terminal peti kemas masih keberatan dengan aturan batas maksimal waktu penumpukan barang/peti kemas impor selama tiga hari sebagaimana yang diamanatkan dalam Permenhub No. 117/2015 tentang perpindahan barang yang melewati batas waktu penumpukan di Pelabuhan Tanjung Priok. Sekjen Asosiasi Pengelola Terminal Peti Kemas Indonesia (APTPI) Paul Khrisnadi mengatakan pemindahan peti kemas dalam
- Published in Berita
DPR Yakin Pengelolaan Terminal Peti Kemas Tanjung Priok Bisa Dikelola Lokal
Bisnis.com, JAKARTA–Komisi VI DPR menilai keputusan Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II/IPC RJ Lino untuk memperpanjang konsesi pengelolaan terminal peti kemas di Tanjung Priok kepads Hutchison Port Holding (HPH) melanggar UU No 17/2008 Tentang Pelayaran. Ketua Komisi VI DPR Hafisz Tohir mengatakan IPC telah mengabaikan otoritas pemerintah di pelabuhan sebagai regulator sebelum memberi konsesi
- Published in Berita
Penunjang Tanjung Priok: Marunda Fokus Layani Kargo Curah
BEKASI – Marunda Center Terminal mulai fokus menangani kapal pengangkut kargo curah, baik ekspor maupun impor, untuk membantu mengatasi kepadatan di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Pada Rabu (16/9), Terminal 1A Marunda Center melayani kapal Mi Lan dari Singapura yang membawa based oil untuk pabrikan pelumas. Aulia Febrial Fatwa, Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis PT Pelabuhan
- Published in Berita
Ekspor Lewat BICT Naik 15,64%
MedanBisnis – Belawan. Pelindo 1 Belawan International Container Terminal (BICT) mencatat, sepanjang Agustus 2015 aktivitas ekspor dari Sumatera Utara (Sumut) yang dikapalkan melalui terminal peti kemas BICT naik sekitar 15,64%. Peningkatan ekspor terbesar terjadi pada sejumlah komoditas ekspor unggulan seperti palm oil, sabun, furnitur dan kertas. Sepanjang Agustus 2015, kata Asisten Manajer Hukum dan Humas
- Published in Berita
