MAKASSAR, KOMPAS.com – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebutkan akan menambah jumlah trayek tol laut yang beroperasi tahun ini. Berdasarkan rencana awal, 15 trayek tol laut dipastikan bakal beroperasi pada 2018 ini.
“Sejauh ini 15 trayek, tetapi bisa naik. Karena apa? Dari enam angkutan terakhir itu ada efisiensi. Jadi kita akan menambah trayek atau bisa juga menambah feeder,” sebut Budi Karya di Universitas Hasanuddin, Makassar, Kamis (19/4/2018).
Namun demikian, jika diminta memilih maka Budi Karya cenderung untuk menambah feeder atau pengumpang berupa pelabuhan-pelabuhan kecil tol laut.
Untuk saat ini, feeder tersebut sudah ada di Miangas dan ke depannya, Kemenhub bakal mendorong pembangunan feeder yang lebih banyak lagi karena sangat dibutuhkan untuk pelayaran rakyat (pelra). “Antara tambah trayek atau tambah feeder itu pilihan. Saya lebih cenderung sebanyak mungkin menciptakan feeder, nanti di Ambon, Maluku Utara, Papua dan ini saya minta Pemda untuk ikut membangun,” imbuh Budi Karya.
Sebanyak 15 trayek tol laut akan beroperasi pada tahun ini. Dari 15 trayek tol laut tersebut, tujuh di antaranya dioperasikan oleh operator swasta melalui proses lelang murni dan delapan trayek dioperasikan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui penugasan.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi
