JAKARTA, iNews.id – Angkutan logistik yang diangkut oleh moda kereta api direncanakan dibuat tarif tunggal untuk menarik para pelaku usaha agar beralih ke moda itu.
“Ada dua strategi yang dilakukan, kalau dioperasikan oleh KA logistik urusan dengan KA, tapi tarifnya satu saja dengan Kalog, jadi single tarif dari titik satu ke titik lainnya,” kata Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Edi Sukmoro di Jakarta, Rabu (3/10/2018).
Dalam kesempatan sama, Staf Ahli Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Transportasi Kementerian Perhubungan, Cris Kuntadi mengatakan, KA Logistik (Kalog) bisa bekerja sama dengan perusahaan truk dalam menyediakan layanan satu tarif dan satu dokumen.
“Ada Kalog, dia bisa memanfaatkan truk-truk saat ini kontrak saja sama mereka jadi pemilik barang hanya satu dengan Kalog dengan terima bersih, sudah enggak urus antarmodanya,” katanya.
Implementasi satu tarif merupakan salah satu kemudahan yang diusulkan agar para pelaku usaha beralih dari moda truk ke kereta api, sehingga pelanggaran overdimension overload (ODOL) bisa berkurang.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi