JAKARTA – PT Kereta Api Logistik (Kalog), anak usaha PT Kereta Api Indonesia (KAI), menargetkan bisa meraup pendapatan dari angkutan kereta api barang sepanjang tahun ini mencapai Rp1 triliun.
Vice President Corporate Service Kalog Putut Bagus Subroto mengatakan target itu didorong kenaikan volume angkutan barang menggunakan Kalog menjadi sekitar 3,2 juta ton.
Saat ini, barang yang dikelola perusahaannya mencakup semen, peti kemas, dan barang ritel melalui Barang Hantaran Potongan (BPH) kurir.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 13 Mei 2015