KUALA TANJUNG, KOMPAS.com – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan operasional awal Pelabuhan Kuala Tanjung, Medan akan dilakukan pada tahun 2018.
Menurut dia, Pelabuhan Kuala Tanjung akan menjadi hub bagi pelabuhan-pelabuhan yang terdapat di Pulau Sumatera.
“Soft launching paling lambat Maret 2018. Pelabuhan ini ada dua fungsi, pertama pusat alih muatan kapal (transhipment) dan kedua sebagai pelabuhan industri Kawasan Ekonomi Khusus (KEK),” ujar Budi Karya dalam kunjungan ke Pelabuhan Kuala Tanjung, Medan, Jumat (24/11/2017).
Mantan Direktur PT Angkasa Pura II (Persero) ini menjelaskan, saat ini transhipment kapal di Pulau Sumatera lebih dilakukan di negara tetangga Singapura dan Malaysia.
Oleh karena itu, lanjut Budi Karya, dengan adanya Pelabuhan Kuala Tanjung kapal-kapal peti kemas bisa melakukan transhipment tanpa harus di negara tetangga.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi