×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9393

Supply Chain Indonesia

Supply Chain Indonesia

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

  • BERANDA
  • PROFIL
  • AGENDA
    • Agenda 2023
    • Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • Warehouse Management
    • E-Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • Warehouse Management
      • Transportation Management
      • Cold Chain Logistics
      • Inventory Management
      • Procurement Management
      • Demand Forecast & Sales and Operations Planning
      • Supply Chain Risk Management
      • Dangerous Goods Handling for Multimode Transport
      • Ahli Kepabeanan
  • OPINI
  • UNDUH
    • Paparan SCI
    • Infografis
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • ERP
      • Manajemen Logistik
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Peraturan Perundangan
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Gubernur
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Pekerjaan Umum
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Keuangan
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
      • Kementerian Perindustrian
      • Kementerian Kesehatan
  • HUBUNGI KAMI
COMPANYPROFILE
Supply Chain Indonesia
Monday, 07 June 2021 / Published in Catatan

Pembangunan Infrastruktur Perlu Pemahaman SCM

Oleh: Setijadi | Chairman Supply Chain Indonesia

Presiden Jokowi pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah tahun 2021 minggu lalu (27/5) menginstruksikan untuk terus meningkatkan pengawasan terhadap kualitas perencanaan program. Program harus direncanakan sejak awal untuk memiliki tolok ukur keberhasilan yang jelas dan bermanfaat bagi masyarakat.  

Presiden sering menemukan pembangunan infrastruktur seperti bendungan atau pelabuhan yang tidak terintegrasi dengan pengembangan wilayah sekitar. Misalnya, ketidaktersediaan fasilitas irigasi di area pertanian sekitar bendungan atau akses jalan menuju pelabuhan.

Beberapa program, termasuk pembangunan infrastruktur, berorientasi hanya terhadap keluaran (output), belum terhadap hasil (outcome) dan dampak (impact). Dalam pembangunan pelabuhan, misalnya, orientasi dan tolok ukur seharusnya tidak hanya hasil fisik pelabuhan, namun juga terhadap volume bongkar-muatnya, bahkan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayahnya.

Perencanaan program harus dengan pemahaman dan penerapan supply chain management (SCM). Pemahaman sistemik harus digunakan untuk melihat ruang lingkup program secara menyeluruh dari berbagai aspek. Keberhasilan suatu program sangat dipengaruhi kondisi lingkungan dan pihak-pihak terkait beserta peranan dan program-programnya.

SCM memandang sistem berikut kondisi dan permasalahannya secara end-to-end. Keberhasilan SCM itu pun ditentukan berdasarkan kinerja dan keberhasilannya sebagai suatu sistem. Ukuran kinerjanya bukan berdasarkan keberhasilan salah satu atau beberapa pihak dalam rantai pasok, tetapi keberhasilan rantai pasok itu untuk “memenuhi kebutuhan pelanggan akhir atau penggunanya”.

Tahap awal dalam penerapan SCM adalah memetakan proses bisnis serta mengidentifikasi para pelaku dan pihak-pihak terkaitnya. Suatu program harus terintegrasi dengan program-program pihak terkait lainnya, baik yang sudah, tengah, atau akan berjalan. Integrasi itu membutuhkan kolaborasi dan sinergi antar pelaku maupun dengan pihak-pihak terkaitnya.

Pelabuhan, misalnya, membutuhkan infrastruktur pendukung seperti jalan dan rel, listrik, dan air bersih, sehingga harus melibatkan sejumlah kementerian seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

Sejumlah perusahaan BUMN dan swasta juga terlibat dalam proses pembangunan pelabuhan maupun infrastruktur pendukungnya. Koordinasi harus dilakukan secara intensif yang memerlukan pengelolaan dalam manajemen proyek yang baik. Perencanaan dan pengawasan sangat diperlukan agar mencapai target-target yang ditetapkan.

Agar berdampak dan bermanfaat optimal, pembangunan pelabuhan juga harus melibatkan beberapa kementerian terkait produk atau komoditas, seperti Kementerian Perindustrian, Kementerian Pertanian, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Pemerintah daerah setempat juga harus dilibatkan agar dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan daya saing produk atau komoditas, serta pertumbuhan ekonomi wilayahnya. Jangan sampai pemerintah daerah setempat justru tidak dapat memanfaatkan keberadaan pelabuhan di wilayahnya.

Pemahaman dan kompetensi SCM diperlukan dalam perencanaan pembangunan publik maupun pengembangan bisnis, serta peningkatan kinerja kementerian/lembaga dan perusahaan BUMN/swasta.

Bandung, 7 Juni 2021

Setijadi
Chairman

Supply Chain Indonesia
E-mail : setijadi@SupplyChainIndonesia.com

Download Catatan ini:

  Catatan SCI - Pembangunan Infrastruktur Perlu Pemahaman SCM (652.0 KiB, 47 hits)

Komentar

comments

Tagged under: Catatan Logistik, Lembaga Konsultasi Logistik, Lembaga Pelatihan Logistik, Lembaga Penelitian Logistik, Lembaga Pengembangan Logistik, Lembaga Pengkajian Logistik, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, Sertifikasi Logistik, Sertifikasi Supply Chain, Supply Chain, Supply Chain Indonesia

What you can read next

Pelindo I Berpotensi Dorong Kontribusi Sumatera hingga 25% PDB
Biaya Tol Tidak Signifikan untuk Trucking
Optimalisasi Kereta Barang dan Sinergi Multimoda

Recent Posts

  • ODOL Ugal-Ugalan Bikin Ngeri, Pengamat Bilang Biaya Logistik Tinggi Jadi Pemicu

    Otomotifnet.com – Seperti diberitaka...
  • Memperkuat Pengawasan dan Penanganan Barang Berbahaya di Pelabuhan

    Jakarta, Portonews.com – Kementerian Perhu...
  • Pemerintah Pertimbangkan Tambah Frekuensi Kapal Pengangkut Ternak

    MATARAM-Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (D...
  • Apindo Komitmen Memajukan UMKM

    Dukung program Pemprov Sumbar dalam menciptakan...
  • Ekonomi Jatim Tumbuh tapi Sektor Ekspor-Impor Turun

    SURYAMALANG.COM, MALANG – Perwa...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat