JAKARTA — Pertumbuhan positif bisnis pengiriman ekspres pada kuartal I/2017 diprediksi akan berlanjut pada kuartal berikutnya seiring dengan kemudahan mengakses produk perdagangan digital.
Zaroni, konsultan senior Supply Chain Indonesia (SCI), mengatakan bahwa kemudahan masyarakat mengakses produk perdagangan digital atau e-commerce selalu berkaitan erat dengan perputaran bisnis pengiriman ekspres.
“Peluang masih sangat besar karena bisnis ini [e-commerce] belum terlalu luas penetrasinya. Apalagi di kuartal II ada Lebaran maka akan semakin meningkat,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (11/5).
Sebelumnya, Presiden Direktur PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Mohamad Feriadi memaparkan kinerja perseroan pada kuartal I/2017 sangat baik. Penyumbang terbesar masih berasal dari e-commerce.
“Dari sekitar 70% transaksi di retail, separuhnya bisa dikatakan berasal dari e-commerce,” paparnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak Jumat, 12 Mei 2017
Salam,
Divisi Informasi