Bank Dunia Sebut Logistik RI Anjlok, Bos Pelindo: Perlu Dicek
Bisnis.com, JAKARTA – Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Arif Suhartono buka suara terkait turunnya performa Indonesia dalam Logistics Performance Index (LPI) 2023 yang dirilis World Bank atau Bank Dunia. Arif menyampaikan, rilis tersebut perlu dicek kembali kebenarannya. Misalnya, dasar yang digunakan untuk menentukan kinerja logistik. “Tentunya kita harus mengecek dulu ke Bank Dunia dasarnya
- Published in Berita
Laporan Bank Dunia Sebut Indeks Kinerja Logistik RI Anjlok, SCI: Perlu Disikapi dengan Bijak
TEMPO.CO, Jakarta – Penurunan Logistics Performance Index (LPI) atau Indeks Kinerja Logistik Indonesia 2023 sebanyak 17 peringkat ke posisi 63 dari posisi 46 (pada 2018) menjadi pembahasan sejumlah pihak. LPI 2023 dirilis Bank Dunia berdasarkan enam dimensi, yaitu Customs, Infrastructure, International Shipments, Logistics Competence and Quality, Timelines, dan Tracking & Tracing. CEO Supply Chain Indonesia
- Published in Berita
Peringkat LPI Bank Dunia: Indeks Logistik RI Bakal Terus Membaik
JAKARTA — Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia meyakini Logistics Performance Indeks (LPI) Indonesia bakal membaik lagi pada tahun depan seiring dengan perbaikan di bidang pabean. Ketua Umum DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan sistem pertukaran data elektronik (PDE) manifes (dokumen muatan barang) yang terus disempurnakan bisa memperbaiki kinerja logistik nasional.
- Published in Berita
Dukung Reformasi Logistik, Bank Dunia Utangi RI US$400 Juta
Bisnis.com, JAKARTA-Bank Dunia menyetujui pinjaman kebijakan pembangunan (Development Policy Loan) sebesar US$400 juta untuk mendukung reformasi logistik di Indonesia. Pinjaman tersebut disetujui oleh Dewan Eksekutif Bank Dunia pada Rabu (2/11/2016) di Washington DC, Amerika Serikat. Pendanaan sebesar US$400 juta akan digunakan untuk memperbaiki logistik dan memperlancar konektivitas di Indonesia. Bidang ini dinilai sangat penting untuk
- Published in Berita
Posisi RI Terbawah di ASEAN 5
Keterbatasan infrastruktur di pelabuhan dinilai menjadi penghambat pelaku usaha menjalankan bisnis di Indonesia karena akan mempersulit perdagangan lintas negara. WASHINGTON – Kemudahan berbisnis atau doing business di Indonesia tahun depan dinilai terendah di antara lima negara ekonomi besar di kawasan Asia Tenggara atau ASEAN 5. Kondisi itu akan menjadi salah satu tantangan berat pemerintahan baru
- Published in Berita