Dwelling Time dan Yard Occupancy Ratio (YOR) VS Biaya Relokasi
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Dalam rangka untuk memperbaiki layanan kepelabuhanan, baru-baru ini pemerintah mengeluarkan Peraturan Menteri Perhubungan No. 117/2015 tentang Relokasi Barang Impor yang Sudah Melewati Batas Waktu Penumpukan Tiga Hari di Lini Satu Pelabuhan. Dengan mengimplementasikan peraturan tersebut secara konsisten diharapkan dwelling time bisa mencapai rata-rata tiga hari.
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Biaya Relokasi Akibat Efek Domino Dwelling Time
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Pemerintah boleh survei sendiri; ambil data sendiri di berbagai Terminal Operator Pelabuhan Tanjung lalu menghitung sendiri berapa banyak container yang di-relokasi untuk membuktikan uraian penjelasan di bawah ini. Dari sumber http://kargonews.com/dirjen-hubla-komitmen-kemenhub-tegakkan-pm-117-tah tertulis bahwa Kemenhub telah menerbitkan Peraturan Menteri Perhubungan (PM) Nomor 117 tahun 2015 tentang
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Peranan Penting Customs-Excise Information System and Automation (CEISA) dalam Aktivitas Kepelabuhanan
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Customs-Excise Information System and Automation (CEISA) adalah sistem pelayanan dan pengawasan yang diawasi langsung oleh Pusat Informasi dan Teknologi Dirjen Bea Cukai. Bila gangguan terhadap sistem ini terjadi, maka pelayanan dokumen Bea Cukai di seluruh pelabuhan yang ada di Indonesia turut mengalami gangguan (http://m.suarasurabaya.net/, 11/11/2015).
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Mengapa Eksportir Eksport Tidak Melakukan C&F dan Importir Ketika Import Tidak FOB (Bagian I)
Oleh : Bambang Setia Gunawan Director PT Prima Guna Dwitama Penduduk Indonesia yang diperkirakan berjumlah 250 juta adalah pasar. Baik pasar bagi produk domestik, dan yang kita prihatin justru jumlah penduduk Indonesia yang besar itu adalah pasar bagi produk-produk luar negeri. Bagi produsen luar negeri Indonesia adalah surga produk-produk mereka dan sampai detik ini
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Fungsi Kode BSRT dalam Kepelabuhanan
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Kode BSRT (Block-Slot-Row-Tier) yang diperoleh saat kontainer menempati lini I quay yard setelah dibongkar atau kontainer menempati lini I quay yard setelah penerimaan di gate Pelabuhan dari lokasi Kawasan Industri. Berikut gambar The Role of Port in Urban Logistic Master Plan. FUNGSI KODE
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Kegiatan Ekspor Impor di Pelabuhan
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Kegiatan dipelabuhan tidak terlepas dari kegiatan ekspor impor, dalam proses di kegiatan ini, dikarenakan barang yang dikirim atau didatangkan antar lintas negara, maka sering sekali menimbulkan permasalahan salah satunya adalah permasalahan dokumen, hal ini sangat berpengaruh terhadap dwelling time di Pelabuhan. Mata rantai inbound
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Pandangan Dwelling Time Berdasarkan Pre-Clearance, Custom Clearance dan Post Clearance
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Dwelling time masih menjadi permasalahan yang harus segera diatasi apabila pemerintah ingin mengurangi biaya logistik di Indonesia. Koordinasi yang baik antar instansi dipelabuhan dan para pengguna jasa juga harus segera dilakukan agar dwelling time di pelabuhan dapat berkurang sedikit demi sedikit. Dari tabel dibawah ini
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Pelabuhan dan Dwelling Time
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Infrastruktur dan regulasi pelabuhan yang baik adalah salah satu faktor yang bisa memajukan perekonomian di Indonesia, apalagi Indonesia terdiri dari banyak kepulauan. SEJARAH PELABUHAN INDONESIA Sejak dari zaman dahulu kala, kekayaan rempah-rempah kawasan Nusantara Indonesia ini sudah menjadi rebutan dunia. Sepanjang sejarah dan
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Mereview Pulau Batam untuk Rencana Aksi Konsep Tol Laut
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Konsep tol laut sangat diharapkan oleh Pemerintah dan para pelaku jasa logistik untuk bisa memperbaiki sistem logistik di Indonesia, namun pada kenyataannya, konsep ini belum berjalan sesuai dengan harapan. Pemerintah masih berusaha menjalankan konsep tol laut ini dengan cara mendirikan infrastruktur-infrastruktur di 24 pelabuhan
- Published in Artikel Kepelabuhanan
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengiriman Barang di Pelabuhan
Oleh: Rudy Sangian | Senior Consultant at Supply Chain Indonesia Dwelling time di Pelabuhan sampai saat ini masih menjadi salah satu permasalahan yang harus segera dibenahi oleh pemerintah, karena hal ini berkaitan dengan penentuan biaya logistik di Indonesia. Penyebab lamanya pengiriman barang ini bukan hanya karena yard occupancy ratio (YOR), tetapi banyak faktor yang
- Published in Artikel Kepelabuhanan